GERAK LURUS BERATURAN (GLB) DAN GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN

Oktober 16, 2022 Admin 0 Comments

 

A.               GERAK LURUS BERATURAN

Gerak lurus beraturan (GLB ) adalah gerak suatau benda pada lintasan lurus dengan kecepatan tetap, yang artinya benda yang bergerak tidak mengalami   percepatan (a= 0)

 

B.           PENGERTIAN GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN (GLBB)

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah salah satu gerak dalam fisika yang lintasannya berupa garis lurus yang kecepatannya berubah secara konstan terhadap waktu sehingga menimbulkan adanya perubahan kecepatan (percepatan atau perlambatan) yang tetap. Arti dari Percepatan yang tetap adalah adanya perubahan kecepatan yang arah dan besarnya tetap seiring bertambahnya waktu. Jika perubahan kecepatannya negatif (kecepatan benda menurun) maka disebut dengan perlambatan (a = -), sedangkan jika perubahan kecepatan positif (kecepatannya meningkat) maka disebut dengan percepatan (a = +).

Ketika terjadi perlambatan maka disebut Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) diperlambat, sedangkan jika terjadi percepatan maka disebut Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dipercepat.

 

Ciri – Ciri Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

 

ü  Terjadi pada lintasan berupa garis lurus atau masih dapat dianggap sebagai liantasan yang lurus.

ü  Perubahan kecepatan benda tetap atau konstan

ü  Memiliki kecepatan awal, jika keadaan awalnya dalam posisi diam maka kecepatan awal sama dengan 0.

ü  Bisa dipengaruhi oleh ketinggian.

Klasifikasi Macam Jenis Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

Secara umum Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) terbagi menjadi 2 macam yaitu :

1. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dipercepat

GLBB dipercepat adalah gerak lurus berubah beraturan yang kecepatannya semakin meningkat seiring berjalannya waktu, sehingga terjadi percepatan yang konstan (a = +)

2. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) diperlambat

GLBB diperlambat adalah gerak lurus berubah beraturan yang kecepatannya semakin menurun seiring berjalannya waktu, sehingga terjadi perlambatan yang konstan (a = -)

 

Beberapa contoh gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah :

a. Gerak Jatuh Bebas

Gerak Jatuh Bebas (GJB) adalah salah satu bentuk gerak lurus dalam kelompok Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dimana pergerakan benda hanya dipengaruhi oleh gaya gravitasi dan gaya gesek dengan udara. Gerak jatuh bebas merupakan gerakan yang terjadi tanpa adanya kecepatan awal pada benda (kecepatan awal sama dengan nol). Contohnya adalah ketika buah jatuh ke tanah dari pohonnya. Kecepatan yang terjadi pada gerak jatuh bebas terus berubah dan bertambah tergantung dari ketinggiannya, oleh karena itu gerak ini termasuk kedalam kelompok Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB). Selama terjadinya GJB, pergerakan benda akan dipengaruhi oleh dua gaya utama, yaitu gaya gravitasi yang membuat kecepatannya bertambah dan gaya gesek dengan udara yang menghambat penambahan kecepata, dalam hal ini gaya gravitasi arahnya selalu berlawanan dengan gaya gesekan benda.

 

b. Gerak Vertikal Ke Bawah

Gerak Vertikal ke Bawah adalah salah satu bentuk gerak lurs yang termasuk kelompok Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dimana pergerakan benda dimulai dengan kecepatan awal dan lintasan pergerakan benda adalah vertikal ke bawah. Pada gerak vertikal ke bawah, kecepatan benda semakin lama akan semakin sehingga terjadi percepatan pada benda. Nah percepatan ini dipengaruhi oleh gaya gravitasi sehingga nilai percepatannya sama dengan nilai percepatan gravitasi (a = g). Gerak Vertikal ke Bawah harus memiliki kecepatan awal, apabila benda tersebut tidak memiliki kecepatan awal atau jatuh dengan sendirinya maka gerakan yang terjadi adalah Gerak Jatuh Bebas (GJB). Contoh gerak vertikal ke bawah adalah ketika kita melempar batu dari ketinggian tertentu.

c.  Gerak Vertikal Ke atas

Gerak vertikal ke Atas adalah salah satu bentuk gerak lurus yang termasuk kelompok Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dimana pergerakan benda dimulai dengan kecepatan awal dan lintasan pergerakan benda adalah vertikal ke atas. Pada gerak vertikal ke atas, semakin lama kecepatan benda akan semakin berkurang karena ditolak oleh gaya gravitasi, sehingga pada saat mencapai ketinggian tertentu benda tersebut akan berhenti dan jatuh kembali ke tanah. Nah gerakan saat jatuhnya benda ke tanah ini disebut dengan Gerak Jatuh Bebas. Karena perubahan kecepatannya dipengaruhi oleh gaya gravitasi, maka percepatan yang dipakai pada gerak vertikal ke atas adalah percepatan gravitasi itu sendiri, tetapi nilainya negatif karena gaya gravitasi membuat benda akan semakin lambat (perlambatan). Contoh dari gerak vertikal ke atas adalah ketika kita melemparkan

Konsep gerak lurus dapa dipahami melalui bagan alir dibawah





Selanjutnya subsitusikan  ke Persamaan 2


Popular Posts